Darilaut – Minyak kayu putih termasuk salah satu minyak atsiri asli Indonesia. Minyak ini dilaporkan mengandung senyawa aktif 1,8 sineol dengan kadar yang cukup tinggi yakni sebesar 47.61 persen.
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa 1,8 sineol berpotensi menjadi senyawa yang dapat menghambat infeksi virus corona penyebab penyakit Covid-19.
Dilansir Ipb.go.id, senyawa 1,8 sineol atau yang dikenal juga dengan nama cajuputol adalah senyawa monoterpen yang sering dilaporkan memilki kemampuan anti-inflamasi dan kemampuan antioksidan. Senyawa ini terbukti dapat berperan sebagai co-medication pada penyakit-penyakit inflamasi saluran pernafasan seperti asma dan Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD).
Senyawa tersebut dapat mencegah infeksi virus influenza yang menyebabkan pneumonia, serta mampu menambah kemampuan proteksi terhadap infeksi virus influenza pada mencit melalui pelemahan respon inflamasi paru-paru.
Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian IPB University Prof Dr Hanny Wijaya, mengatakan, kaitan langsung dengan Covid-19, baru ditemukan dalam laporan Sharma dan Kaur (2020) yang berjudul: ”Eucalyptol (1,8-cineole) from Eucalyptus Essential Oil a Potensial Inhibitor of COVID-19 Corona Virus Infection by Molecular Docking Studies”.
Komentar tentang post