Badan Meteorologi Jepang atau Japan Meteorological Agency (JMA) menjelaskan kekuatan Nanmadol “angin topan yang kuat” menjadi “Siklon tropis yang berkembang ekstrem”. Sementara Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama, Joint Typhoon Warning Center (JTWC) melemah dari Topan menjadi Badai Tropis.
Prediksi JMA pada Selasa (20/9) Nanmadol masih dengan kekuatan “siklon tropis yang berkembang ekstrem.”
Menurut JTWC Nanmadol yang telah menjadi Badai Tropis selama enam jam terakhir bergerak ke utara-timur laut dengan kecepatan 20 km per jam (11 knot).
Sistem akan secara dramatis meningkatkan kecepatan hingga sekitar 55 km per jam (30 knot), atau kira-kira 50% dari aliran 500 hPa, bergerak ke timur laut di sepanjang batas depan saat mendorong ke timur.
Sumber: Nippon Hoso Kyokai/NHK (Nhk.or.jp), Japantimes.co.jp, Badan Meteorologi Jepang/JMA, dan Zoom.earth/JTWC
Komentar tentang post