Darilaut – Depresi tropis terbentuk di Laut Filipina, Samudra Pasifik, pada Jumat (29/9).
Dalam beberapa hari ke depan, siklon tropis dengan nama lokal Filipina “Jenny” diperkirakan akan menjadi Badai tropis (Tropical Storm) dan topan (Typhoon).
Depresi tropis ini, menurut Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC) telah bergerak ke arah barat dengan kecepatan 11 km per jam.
Selama 3 hingga 4 hari ke depan, 14W diperkirakan akan bergerak ke arah barat laut dan secara bertahap meningkat, kata JTWC.
Suhu permukaan laut yang baik dan kandungan panas laut diimbangi oleh udara kering (kelembaban relatif di bawah 50%) dan pergeseran yang signifikan pada lapisan atas.
Badan Meteorologi Jepang – Japan Meteorological Agency (JMA), Sabtu (30/9) dini hari mencatat siklon tropis a mengarah ke barat barat-laut dengan kecepatan 25 km per jam atau 13 knot.
Tekanan udara pusat 1002 hPa (hektopaskal), kata JMA.
Prediksi JMA pada Selasa (3/10) dan Rabu (4/10) sistem ini dengan kekuatan siklon tropis yang berkembang ekstrem.