PEMERINTAH melalui Tim Fleet One Quick Response (F1QR) — Satuan Tugas Gabungan Komando Armada I (Koarmada I) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan benih lobster ilegal di perairan Pulau Sugi, Batam, Kepulauan Riau, Selasa (12/3). Sebanyak 245.102 ekor benih lobster diselamatkan dalam operasi tersebut.
Tim F1QR Satgas Gabungan Koarmada I ini terdiri dari tim F1QR Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Batam, tim F1QR Detasemen Intel Koarmada I, tim F1QR Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada I dan tim F1QR Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV.
Komandan Guskamla Koarmada 1, Laksamana Pertama TNI Dafit Santoso mengatakan, penggagalan penyelundupan ini bermula dari informasi yang diperoleh Tim 2 dengan speedboat (perahu cepat) Hanoman dari Tim 1 yang bertugas di lapangan pada Selasa (12/3) pagi.
Saat itu, terlihat sebuah speedboat melintas masuk dari wilayah Batam menuju Singapura dengan kecepatan tinggi.
Setelah memperoleh informasi tersebut, Tim 2 segera melaksanakan persiapan dan memantau speedboat yang akan melintas di area lokasi yang direncanakan.
Sesuai perkiraan, segera ketika speedboat melintas, Tim 2 melakukan pengejaran dari perairan Pulau Sugi, Moro, Kabupaten Karimun hingga Teluk Bakau, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan.
Pengejaran dilakukan. Terlihat dua speedboat dengan kecepatan tinggi. Tim 2 memutuskan untuk mengejar satu speedboat bermesin 3 x 200 PK yang terpantau membawa barang bukti berupa coolbox styrofoam berwarna putih.
Komentar tentang post