Darilaut – Kapal barang KM Surya Express mengalami di perairan Saukorem-Masni Kabupaten Manokwari, Jumat (20/3). Sebanyak 17 anak buah kapal (ABK) dan pengawas muatan ditemukan dalam keadaan selamat.
Kecelakaan laut ini diketahui Basarnas karena menangkap signal distress yang dipancarkan EPIRB kapal saat diaktifkan salah satu anak buah kapal (ABK) ketika kapal mulai tenggelam.
Kemudian, Siaga Komunikasi Basarnas Manokwari menerima email dari indonesia_mcc@yahoo.com tentang signal Distress Alert pada koordinat 00°40’5″S – 133°19.4 E.
Tim Basarnas Manokwari langsung mencari kebenaran info tersebut dengan menurunkan satu SAR gabungan. Tim ini terdiri dari Kasubsi Operasi dan Siaga, serta 9 Rescuer dan 1 Anggota TNI-Angkatan Laut. Tim melalui jalur darat membawa peralatan pertolongan di laut.
Pada Sabtu (21/3) pukul 00.24 WIT, tim menerima infotrmasi dari Ezra (pemilik KM Surya Express) bahwa KM Surya Express tenggelam Dengan POB (person On Board) 18 orang, terdiri dari 17 awak kapal dan 1 orang pengawas muatan.
Pukul 03.10 WIT tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan melakukan koordinasi dengan kepolisian, serta masyarakat. Selanjutnya persiapan untuk melakukan evakuasi pukul 06.30 WIT.
Tim SAR Gabungan mengevakuasi 3 orang. Tambahan informasi korban yang selamat, total POB 18 orang.
Komentar tentang post