Darilaut – Pemuda tidak hanya sekadar menyumbangkan ide, namun juga dapat memberikan masukan dan saran, bahkan kritikan.
Untuk itu, pemuda diajak untuk lebih berperan dan berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Hal ini disampaikan penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, ketika membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian berkaitan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96.
Pemerintah Kota Gorontalo melaksanakan peringatan ini pada Senin (28/10) di lapangan 11 Maret Buladu, Kecamatan Kota Barat.
“Harapan kepada pemuda untuk lebih berperan dalam pembangunan nasional Indonesia adalah tepat adanya, karena pada hakikatnya pemuda adalah pemilik masa depan,” kata Ismail.
Selain berperan dalam pembangunan nasional, kata Ismail, pemuda juga dapat bersama-sama pemerintah mewujudkan Indonesia Emas.
Momentun hari sumpah pemuda ini merupakan kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk memberikan perhatian yang lebih besar kepada agenda agenda pengembangan kepemudaan.
”Dan juga sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia baik dalam posisi pemuda sebagai subjek pembangunan maupun sebagai objek pembangunan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ismail menyampaikan bahwa bulan pemuda dan peringatan hari sumpah pemuda berbarengan dengan masa transisi pemerintahan baru yang akan mengorkestrasi langkah bangsa Indonesia mewujudkan target pembangunan jangka menengah sebagai landasan pencapaian target pembangunan jangka panjang 2045.