Darilaut – Tim Observatorium Bosscha akan melaksanakan pengamatan hilal 1 Syawal 1441 H di Observatorium Bosscha, Lembang, Jawa Barat, Sabtu (23/5). Kegiatan pengamatan bulan sabit ini ditujukan untuk meneliti penampakan bulan dalam rangka rukyatul hilal bulan Syawal yang berlagsung sejak kemarin (22/5).
“Rukyatul hilal dilakukan pada sore hari dan deteksi sabit bulan dilakukan setelah Matahari terbenam. Sabit yang tampak setelah Matahari terbenam ini disebut sebagai hilal,” ujar Direktur Observatorium Bosscha, Premana W. Premadi, Ph.D, seperti dikutip dari Itb.ac.id.
Pengamatan hilal akan dilakukan dengan menggunakan dua buah teleskop berukuran 106 mm dan 66 mm berjenis refraktor yang masing-masing dilengkapi detektor kamera berbasis CCD. Citra yang ditangkap oleh kamera kemudian diproses menggunakan perangkat pengolahan citra untuk meningkatkan tampilan sabit bulan.
Menurut Premana, kegiatan ini merupakan pengamatan internal yang hanya dihadiri oleh staf Observatorium Bosscha, untuk mematuhi himbauan agar tidak berkegiatan yang melibatkan banyak orang di suatu tempat.
Namun demikian, masyarakat yang berminat dapat menyaksikan pengamatan hilal ini secara daring melalui live streaming pada kanal YouTube resmi Observatorium Bosscha pada tanggal 22 dan 23 Mei 2020 mulai pukul 15:30 WIB.
Komentar tentang post