Darilaut – Wali Kota Gorontalo Marten Taha mengatakan wartawan yang profesional harus memahami kode etik jurnalistik (KEJ) dengan baik.
Karena itu, kata Marten, seorang jurnalis yang kompeten, selain pandai menulis, juga memahami dan menerapkan kaidah-kaidah jurnalistik.
Marten mengapresiasi penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar berkat kerja sama sejumlah lembaga pers di Provinsi Gorontalo, selama dua hari, 2 – 3 Agustus 2022.
Agenda tersebut dipandang penting dan strategis guna melahirkan insan pers yang profesional dan berkualitas.
“Uji kompetensi ini merupakan suatu proses yang harus dilalui seorang jurnalis untuk dilihat sejauh mana kemampuannya,” ujar Marten.
“Sudah menjadi kewajiban bagi seorang wartawan agar kompeten menyampaikan berita-berita. Karena dalam menyampaikan informasi, ada prosedur, mekanisme dan tata caranya.”
UKW merupakan salah satu agenda yang dilaksanakan sebagai standar pengukuran profesionalisme seseorang dalam melakukan kerja-kerja jurnalistik.
Sejauh ini, fungsi wartawan sangat penting dan strategis. Urgensinya antara lain menjadi jembatan informasi dari pemerintah kepada masyarakat dan sebaliknya.
Tanpa perantara wartawan, informasi tidak dapat maksimal tersampaikan.
Terkait berita-berita yang bersifat kritik, menurut Marten, hal itu penting. Kritik konstruktif bagi pemerintah dan pemerintah daerah ibarat obat pahit yang manfaatnya menyembuhkan.
Komentar tentang post