Darilaut – Sebanyak 100 penulis dari seluruh dunia telah berkumpul dalam sintesis yang luar biasa, berbagi ilmu pengetahuan mutakhir dan kisah-kisah menarik.
Hutan mangrove adalah ekosistem yang sangat penting, baik bagi keanekaragaman hayati maupun manusia.
Sudah banyak area hutan mangrove yang hilang, tetapi segala sesuatu berubah. Seiring kita mulai menyadari pentingnya keberadaan hutan mangrove ini— sebagai penyimpan karbon, tempat berkembang biak berbagai spesies ikan, pelindung wilayah pesisir dan masih banyak lagi—upaya yang lebih besar kini tengah dilakukan untuk melindungi hutan yang masih tersisa dan untuk memulai program restorasi.
Mengutip siaran pers Global Mangrove Alliance, 26 Juli 2021, hari ini Global Mangrove Alliance merilis laporan perdana mereka, The State of the World’s Mangroves.
Publikasi ini merupakan kumpulan informasi terkini yang tersedia tentang apa yang kita ketahui tentang hutan mangrove dan apa yang sedang dilakukan untuk mengembalikan tren penurunan yang berdampak pada mangrove itu sendiri dan masyarakat lokal yang bergantung pada mangrove.
Terutama karena deforestasi yang disebabkan manusia, sekitar 4,3% hutan mangrove hilang secara global dalam dua dekade menjelang 2016, dengan kerugian yang jauh lebih besar sebelum itu. Saat ini ada 136.000 km 2 hutan mangrove yang tersisa di seluruh dunia—area seluas Kosta Rika—dan hampir 20% dari hutan ini ditemukan di Indonesia.
Komentar tentang post