Banjir bandang juga menyapu kota Hallein, Austria, Sabtu malam. Tidak ada laporan korban jiwa. Hujan lebat dan badai menyebabkan kerusakan serius di beberapa bagian Austria.
Ilmuwan iklim mengatakan tidak salah lagi hubungan antara cuaca ekstrem dan pemanasan global. Karena itu, tidak dapat disangkal lagi untuk melakukan sesuatu tentang perubahan iklim.
Para ilmuwan belum bisa memastikan apakah perubahan iklim menyebabkan banjir, tetapi mereka berpendapat bahwa itu pasti memperburuk cuaca ekstrem yang telah terlihat di seluruh dunia.
Banjir dahsyat melanda sejumlah negara di Eropa Barat, seperti Jerman, Belgia, Prancis, Belanda, dan Swiss. Lebih dari 1000 orang dilaporkan hilang di Jerman.
Tim penyelamat berusaha keras untuk menemukan korban selamat dan terus mengupayakan orang-orang yang terjebak di rumah-rumah yang berisiko runtuh.
Mengutip floodlist.com, Sabtu (17/7), puluhan orang dievakuasi dan layanan darurat menanggapi lebih dari 1.000 panggilan bantuan setelah banjir terjadi di Luksemburg menyusul hujan lebat pada 14 Juli 2021. Pemerintah mengatakan kerusakan material cukup signifikan.
Pada 17 Juli, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan di Luksemburg. Sementara itu, ribuan orang terpaksa meninggalkan rumah mereka karena meluapnya sungai di provinsi Limburg di Belanda.





Komentar tentang post