Darilaut – Banjir dahsyat melanda sejumlah negara di Eropa Barat, seperti Jerman, Belgia, Prancis, Belanda, dan Swiss. Tragedi ini hingga Jumat (16/7) telah menewaskan 100 orang dan sebanyak 1300 dilaporkan hilang di Jerman.
Melansir Marketwatch.com, para pejabat di negara bagian Rhine-Westphalia Utara Jerman, mengatakan, jumlah korban tewas akibat banjir telah meningkat menjadi 43, dengan jumlah total kematian di Jerman dan Belgia di atas 100.
Tim penyelamat berusaha keras untuk menemukan korban selamat dan terus mengupayakan orang-orang yang terjebak di rumah-rumah yang berisiko runtuh.
Ratusan orang masih hilang dan ribuan kehilangan tempat tinggal setelah berhari-hari badai hebat yang menyebabkan banjir bandang di Jerman barat dan Belgia.
Sekitar 1.300 orang di Jerman masih dilaporkan hilang, meskipun pihak berwenang mengatakan upaya untuk menghubungi mereka dapat terhambat oleh jalan yang terganggu dan koneksi telepon.
Dalam penghitungan sementara, jumlah korban tewas Belgia telah meningkat menjadi 12, dengan 5 orang masih hilang, otoritas lokal dan laporan media Jumat pagi.
Mengutip dari Euronews.com, ini salah satu bencana alam terburuk yang pernah dialami Jerman sejak Perang Dunia Kedua. Banyak kota dan desa terendam banjir setelah hujan deras.
Komentar tentang post