Darilaut – Tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jakarta dikerahkan untuk memantau kondisi banjir rob dan memberikan pertolongan di kawasan Jakarta Utara, Minggu (7/6) dini hari.
“Kita kerahkan personil menuju lokasi di daerah yang terkena dampak dari banjir rob ini untuk melakukan pemantauan sekaligus melakukan evakuasi terhadap warga di daerah pemukiman tersebut,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Hendra Sudirman, Sabtu (6/6) malam.
Tim rescue Basarnas ke lokasi seperti di kawasan pemukiman Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu pukul 23.25 WIB.
Hingga Minggu dini hari ini tim rescue masih berada di lokasi untuk memberikan pertolongan dengan berkoordinasi dengan berbagai unsur yang terkait.
Tim rescue juga melakukan penyusuran di kawasan perumahan dan mendapati ketinggian air di lokasi tersebut 50 cm hingga 100 cm.
Tim melakukan evakuasi sejumlah warga. Warga lainnya memilih untuk bertahan di rumah.
Di sepanjang pesisir Jakarta Utara, terdapat sejumlah rumah yang terendam banjir rob sejak Jumat (5/6) malam.
Gerhana bulan yang terjadi pada sabtu (6/6) dini hari ikut mempengaruhi pasang surut air laut.
Hal ini karena pengaruh gravitasi matahari dan bulan. Gravitasi bulan dapat menyebabkan pasang laut purnama ketika bumi, bulan dan matahari berada dalam satu garis lurus.
Komentar tentang post