Darilaut – Bibit siklon tropis 95W sedang bergerak di utara Jayapura, Papua, Samudra Pasifik Barat, Minggu (12/11). Bibit berkembang dari Mikronesia dan bergerak ke barat.
Prakiraan Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC), 95W akan bersifat kuasi-stasioner. Hal ini karena berkembang secara perlahan selama dua hari ke depan.
Kecepatan angin permukaan sekitar 30-35 km per jam (15-20 knot). Tekanan minimum permukaan laut mendekati 1005 hPa (hektopaskal), kata JTWC.
Bibit 95W, menurut JTWC, memiliki peluang rendah untuk berkembang menjadi depresi tropis atau badai tropis dalam 24 jam ke depan.
Hasil analisis menunjukkan bahwa 95W berada dalam lingkungan yang menguntungkan untuk pengembangan dengan aliran keluar ke arah timur yang tinggi. Sementara pergeseran angin rendah hingga sedang (5-15 knot), kata JTWC, “dan suhu permukaan laut yang hangat (30°C).”
Bibit 96W
Dalam 24 jam ke depan, bibit siklon tropis 96W memiliki peluang rendah untuk berkembang menjadi depresi tropis. Bibit ini berada di dekat Kepulauan Marshall.
Analisis menunjukkan 96W berada dalam lingkungan yang menguntungkan untuk pengembangan dengan divergensi tingkat atas yang baik dan suhu permukaan laut yang tinggi (30-31°C). Hal ini diimbangi oleh pergeseran angin sedang hingga tinggi (20-30 knot).