Darilaut – Bibit Siklon Tropis 97W berkembang di barat laut Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, atau barat Kota Kinabalu, Malaysia. Sementara bibit siklon tropis 94S berada di selatan Pulau Jawa, Sabtu (19/11).
Bibit 97 W, menurut Layanan satelit Zoom.earth, Sabtu (19/11) dengan kecepatan angin 30 km per jam dan tekanan permukaan laut 1010 hPa (hektopaskal).
Sistem ini, memiliki peluang pembentukan yang rendah dalam 24 jam ke depan.
Area yang begerak di Laut Cina Selatan ini masih diselidiki dan belum dikeluarkan peringatan untuk sistem tersebut.
94S
Bibit siklon tropis 94S yang berada di Samudra Hindia telah bergerak ke tenggara, timur tenggara, selatan tenggara dan utara timur laut di dekat Pulau Christmas, Australia.
Selanjutnya, sistem ini ke timur tenggara dan utara timur laut di selatan Pulau Jawa atau barat Jawa Barat.
Bibit 94S berkembang di Samudra Hindia pada Minggu (13/11) barat laut Kepulauan Cocos (Keeling), kemudian bergerak ke timur laut mendekati Pulau Sumatra.
Pada Rabu (16/11) berada di barat daya Bengkulu, selatan Kepulauan Mentawai dan Padang atau barat Lampung dan Jakarta. Pada Kamis (17/11) 94S berada di barat daya Jakarta.
Menurut Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama, Joint Typhoon Warning Center (JTWC) dalam 24 jam ke depan 94S memiliki peluang pembentukan yang rendah untuk menjadi siklon tropis.
Komentar tentang post