Jakarta –Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan rasa prihatin dan belangsungkawa atas musibah terbakarnya kapal KMP Sembilang saat docking galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard. Kejadian ini menyebabkan 12 orang pekerja galangan menjadi korban.
Kepala Kantor KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, Junaidi mengatakan, saat ini api sudah dapat dipadamkan dan belum diketahui penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
Kecelakaan kerja terjadi saat Kapal KMP Sembilang GT 560 tengah melakukan perbaikan (docking tahunan) di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard, di Tanjung Balai Karimun Rabu (31/7) pukul 11.30 WIB.
Dilaporkan korban teridentifikasi berjumlah 12 orang yang terdiri dari 8 orang kru kapal dan 4 orang pekerja galangan. Sebanyak 9 orang luka bakar dan 3 orang meninggal dunia. Adapun seluruh korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Bhakti Timah.
“Kami sangat berharap kecelakaan kerja di galangan kapal seperti ini tidak terjadi lagi. Oleh karenanya, kita harus selalu berhati-hati dalam melakukan pekerjaan perbaikan dan selalu mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) keselamatan dalam bekerja,” ujar Junaidi.
Pihaknya meminta agar galangan kapal dan subkontraktor pekerjaan tersebut yakni PT Niko Indah Perkasa dapat melakukan evaluasi dan segera mengambil langkah tindak lanjut khususnya dalam penanganan korban dan kerugian.
Komentar tentang post