Sabtu, Desember 2, 2023
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pemilihan
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pemilihan
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Kemunculan Paus Pilot dan Lumba-Lumba di Perairan Palawan Baik untuk Ekologi

redaksi
23 Agustus 2021
Kategori : Berita, Orca
0
Kemunculan Paus Pilot dan Lumba-Lumba di Perairan Palawan Baik untuk Ekologi

Salah satu dari 34 individu Lumba-lumba Fraser (Fraser’s dolphins) yang terlihat di Teluk Puerto Princesa di Provinsi Palawan, Filipina, Sabtu (21/8). FOTO: ROMMEL CRUZ/INQUIRER.NET

Darilaut – Lebih dari selusin paus pilot bersirip pendek (Globicephala macrorhynchus) dan puluhan lumba-lumba Fraser (Lagenodelphis hosei) terlihat di Teluk Puerto Princesa di Provinsi Palawan, Filipina.

Kemunculan paus dan lumba-lumba dalam jumlah banyak ini baik dari sisi ekologi di perairan setempat. Tidak adanya aktivitas manusia di kawasan tersebut mendorong kemunculan cetacea di tengah pembatasan kegiatan pariwisata akibat pandemi virus corona.

Melansir inquirer.net, Senin (23/8), spesialis mamalia laut yang berbasis di Palawan Dr Teri Aquino, mengatakan melihat sebanyak 18 paus pilot dan 34 lumba-lumba Fraser bermain-main di teluk selama perjalanan akhir pekan.

Kegiatan pada Sabtu (21/8) diselenggarakan oleh kelompok hobi dan pecinta lingkungan.

Menurut Aquino paus pilot bersirip pendek (short-finned pilot whales) dan cetacea lainnya terlihat di Teluk Puerto Princesa di masa lalu. Tetapi saat ini adalah pertama kalinya cetacea terlihat dalam jumlah seperti itu pada satu waktu.

Baik Untuk Ekologi

Aquino yang berafiliasi dengan Marine Wildlife Watch of the Philippines mengatakan paus dan lumba-lumba tertarik ke teluk karena perairan ini kaya akan “mangsa pilihan” seperti cumi-cumi.

Pemilik perusahaan wisata Wild Expeditions Palawan yang bergabung dalam ekspedisi hari Sabtu, Rommel Cruz, mengatakan pandemi virus corona, yang membatasi perjalanan dan pergerakan banyak orang, telah menjadi anugerah bagi kehidupan laut.

Cruz juga melihat penyu, dugong, ikan tuna dan burung laut selama perjalanan. Satwa liar mendapat manfaat dari situasi saat ini.

Menurut Departemen Pariwisata, pada 2019, Kota Puerto Princesa menerima wisatawan sebanyak 1.170.083 orang.

Advertisement

Pada tahun 2020, kedatangan turis turun menjadi 71.889 ketika penguncian diumumkan dan tujuan wisata terpaksa ditutup setelah pandemi melanda pada Maret 2020.

Survei sebelumnya melaporkan ada 11 spesies dan subspesies cetacea di Teluk Puerto Princesa, yang menjadi pusat wisata untuk mengamati lumba-lumba selama puncak musim perjalanan antara Maret hingga Juli.

Kemunculan paus pilot tertinggi di Teluk Puerto Princesa terjadi selama bulan April dan November.

Namun, pada awal April 2005, tim survei laut dari proyek zonasi Environmentally Critical Areas Network melaporkan jumlah paus pilot di teluk telah berkurang. Mamalia laut ini lebih suka di perairan yang lebih dingin.

Mamalia Sosial

Dalam laporan tahun 2006 yang diterbitkan di Journal of Cetacean Research and Management, paus pilot bersirip pendek umumnya ditemukan di Laut Sulu bagian timur karena perairan tropisnya yang lebih dingin.

Baca Juga

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Spesies ini memiliki kulit hitam hingga abu-abu gelap atau coklat, dengan kepala bulat dan sirip punggung berbentuk sabit yang lebar. Hal ini berbeda dibandingkan dengan cetacea lainnya.

Paus pilot dewasa pada usia sekitar 10 tahun dengan umur maksimum 45 tahun untuk jantan dan 60 tahun untuk betina.

Paus pilot dikategorikan sebagai hewan yang sangat social karena sering terlihat berenang dan bermain dengan mamalia laut lainnya dalam kelompok yang terdiri dari 15 hingga 30 individu.

Menurut Aquino, untuk berinteraksi yang baik dengan cetacea perlu mengetahui perilaku mereka. Misalnya, jika mereka sedang makan, harus menjaga jarak. Departemen Pariwisata, Lingkungan dan Sumber Daya Alam, Pertanian, dan pemerintah dalam negeri, serta pemerintah daerah telah mengeluarkan nota bersama yang menentukan cara yang tepat berinteraksi dengan satwa laut untuk tujuan pariwisata.

Sumber: Inquirer.net

Tags: CetaceaCovid-19FilipinaLumba-lumbaMamalia lautPaus pilot
Bagikan1Tweet1KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan
Dukungan darilaut.id : https://saweria.co/darilautID
Previous Post

Tim Ekspedisi Jala Citra Verifikasi Pulau Terluar

Next Post

Hasil Penelitian, Melanin Tinta Cumi-Cumi dan Minyak Ikan Dapat Mencegah Uban

Postingan Terkait

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

2 Desember 2023
97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

1 Desember 2023

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Seruan ‘Bebaskan Palestina’ Menggema di COP28

Bangunan Berketahanan Iklim Akan Diluncurkan Saat COP28 di Dubai

Perubahan Iklim Bukan Hanya Isu Lingkungan Hidup

Hari Ini Pembukaan KTT Perubahan Iklim COP28 di Dubai

KPU Sedang Mengidentifikasi Pelaku Peretasan Sistem Informasi Data Pemilih

Next Post
Komoditas Perikanan Jawa Tengah Diekspor di 25 Negara

Hasil Penelitian, Melanin Tinta Cumi-Cumi dan Minyak Ikan Dapat Mencegah Uban

Komentar tentang post

TERBARU

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Seruan ‘Bebaskan Palestina’ Menggema di COP28

Bangunan Berketahanan Iklim Akan Diluncurkan Saat COP28 di Dubai

Perubahan Iklim Bukan Hanya Isu Lingkungan Hidup

Dukungan

Beri Dukungan disini : https://saweria.co/darilautID

REKOMENDASI

Perairan Indonesia Tumpuan Sumber Pangan dan Farmasetika Laut

Pemodelan Geospasial untuk Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup

4 Nelayan Terombang-Ambing Selama 3 Hari di Laut Natuna

Menteri Susi: Masih Marak Penangkapan Ikan dengan Cara Merusak

Lihat Keberhasilan Pengelolaan Sampah di Surabaya, UN Environment: Sampah Laut Kebanyakan dari Asia Tenggara

Ancaman Plastik Bagi Ekosistem

Tags

Siklon Tropis BRIN BMKG TNI Angkatan Laut Jepang Basarnas Samudra Pasifik JTWC LIPI Virus Corona teluk tomini Banjir Kemenhub gorontalo Ditjen Perhubungan Laut BNPB gempabumi AMSI Perubahan Iklim Bibit Siklon Tropis KKP sampah plastik Covid-19 KLHK Universitas Negeri Gorontalo

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • kategori
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pemilihan
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pemilihan
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.