Darilaut – IUCN (International Union for Conservation of Nature) dan pemerintah Jerman mendukung inisiatif pariwisata berkelanjutan setelah pemulihan pasca Covid-19.
Dalam Kongres Konservasi Dunia IUCN di Marseille (5/9) IUCN dan Badan Pembangunan Jerman GIZ atas nama Kementerian Federal untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (BMZ) mengumumkan sebuah program baru. Program ini untuk memperkuat ketahanan pariwisata berbasis masyarakat di dalam dan sekitar kawasan lindung dan konservasi di seluruh dunia.
Dengan program ini, pemerintah Jerman menginvestasikan hingga 17 juta Euro untuk meningkatkan pemulihan dari dampak Covid-19 pada manusia dan alam.
Associate Director Global Protected Areas Programme IUCN, James Hardcastle, mengatakan kawasan lindung memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan planet dan kesehatan kita serta sangat penting dalam melestarikan keanekaragaman hayati, jasa ekosistem dan mengurangi dampak bencana alam dan perubahan iklim.
Melalui proyek ini, kata James, IUCN menyediakan jalur kehidupan bagi masyarakat lokal yang tidak mampu membiayai operasi konservasi alam vital, setelah puluhan tahun bergantung pada usaha ekowisata untuk menambah anggaran yang sedikit.
Program ini didanai oleh Kementerian Federal Jerman, termasuk mitra pelaksana seperti UNESCO dan WWF akan menggunakan pariwisata sebagai instrumen untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan di negara berkembang.
Komentar tentang post