Darilaut – Jumlah korban tewas akibat topan (typhoon) Yagi di Vietnam bertambah menjadi 127 Orang, sementara 54 orang lainnya hilang di wilayah utara.
Topan terkuat tahun ini masih membawa hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah di Vietnam Selasa (10/9).
Melansir Vietnamnews.vn, Departemen Manajemen Tanggul dan Pencegahan dan Pengendalian Bencana di bawah Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan melaporkan bahwa provinsi pegunungan Cao Bang paling banya jumlah kematian dan orang hilang, dengan 19 kematian dan 36 orang belum ditemukan.
Kemudian, Lao Cai dengan 38 kematian dan 13 hilang, Yen Bai dengan 37 kematian dan tiga hilang, Quang Ninh dengan sembilan kematian, Hai Phong dengan dua kematian, dan Phu Thọ dengan delapan orang hilang karena jembatan runtuh dan satu kematian.
Topan yang membawa hujan lebat dan menyebabkan banjir dan tanah longsor tersebut telah melukai 764 orang. Sebanyak 536 di Quang Ninh; 81 di Hai Phong; 52 di Bac Ninh; 21 di Lao Cai; 12 di Hnaoi; 10 di Lạng Son; 12 di Cao Bang; tujuh di Bac Giang dan lima di Phu Tho.
Selain itu, Vietnamnews.vn melaporkan topan Yagi merusak 62.828 hektar padi, 29.543 hektar tanaman, dan 15.959 hektar pohon buah-buahan.
Topan Yagi merusak 1.582 keramba budidaya ikan, 1.174 ternak dan 732.321 unggas.