Darilaut – Siklon tropis parah (Severe Tropical Cyclone) Herman lebih intens pada Jumat (31/3) di Samudra Hindia. Sistem ini telah meningkat menjadi badai yang setara dengan kategori 5.
Intensitas sistem ini membawa angin berkelanjutan dekat pusat 205 kilometer per jam dan hembusan angin hingga 285 kilometer per jam.
Siklon tropis parah Herman meningkat menjadi kategori 5, kata Pusat Peringatan Siklon Tropis – Biro Meteorologi Australia, dalam buletin yang dikeluarkan Jumat (31/3) sore.
Sistem ini berlokasi 770 km selatan Pulau Christmas atau 950 kilometer barat laut Exmouth, di Samudra Hindia.
Herman Bergerak ke selatan tenggara dengan kecepatan 11 kilometer per jam, kata Biro.
Di akhir pekan, sistem ini diperkirakan akan bergerak ke arah barat dan terus melemah.
Hingga Jumat sore, berdasarkan layanan satelit Zoom.earth, Herman sudah berada di selatan Jawa.
Tinggi gelombang signifikan maksimum adalah 7,3 meter (24 feet), kata Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama, Joint Typhoon Warning Center (JTWC).
Menurut Pusat Peringatan Siklon Tropis Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam 24 jam ke depan, siklon tropis Herman memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia.
Dalam buletin yang dikeluarkan Jumat pukul 11.23 WIB, potensi cuaca tersebut berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai dengan angin kencang.
Komentar tentang post