Darilaut – Membatasi polusi dari sektor farmasi, pertanian, dan perawatan kesehatan sangat penting untuk mengurangi kemunculan, penularan, dan penyebaran superbug dan resistensi antimikroba atau antimicrobial resistance (AMR).
Superbug adalah jenis bakteri yang telah menjadi kebal terhadap setiap antibiotik yang sudah dikenal.
Dalam siaran pers UNEP, AMR membutuhkan respons One Health yang mengakui bahwa kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, dan lingkungan saling terkait erat dan saling bergantung.
Pencegahan merupakan inti dari tindakan yang diperlukan untuk menghentikan munculnya AMR dan lingkungan adalah bagian penting dari solusinya.
Penguatan aksi lingkungan yang komprehensif dan terkoordinasi dalam respons One Health terhadap AMR akan mengurangi risiko dan beban AMR pada manusia dan alam, serta membantu mengatasi krisis tiga planet.
Program Lingkungan PBB (UNEP) telah merilis dimensi lingkungan AMR, yang telah menimbulkan kerugian serius bagi kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, serta ekonomi.
Laporan Bracing for Superbugs: penguatan aksi lingkungan dalam respons One Health terhadap resistensi antimikroba diluncurkan pada Pertemuan Keenam Global Leaders Group on AMR, di Barbados.
Untuk mengurangi masalah tersebut membutuhkan respon One Health multisektoral. Ini sejalan dengan pekerjaan Aliansi Quadripartit, termasuk UNEP, Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (WOAH).
Komentar tentang post