Darilaut – Sejumlah peneliti mengungkap suatu cahaya yang misterius selalu muncul di lautan dengan jarak yang begitu luas di selatan Jawa, Samudera Hindia.
Lautan bercahaya itu terkadang berukuran melebihi 100.000 km2 dan tampak berhari-hari hingga berminggu-minggu. Melayang di tengah-tengah arus permukaan laut.
Lautan cahaya atau “milky sea” itu paling luas di Selatan Jawa Samudera Hindia dan Benua Maritim (Indian Ocean dan Maritime Continent).
Kajian ini telah dipublikasi di jurnal Nature.com (2021) 11:15443 dengan judul “Honing in on bioluminescent milky seas from space.” Penyelidikan ilmiah milky sea ini ditulis Steven D. Miller dari Colorado State University dan rekan.
Untuk memecahkan misteri ini peneliti mengungkap rahasia cahaya di lautan ini dari luar angkasa. Peneliti menunjukkan “lautan susu” yang terdeteksi berdasarkan pencarian tahun 2012–2021.
Dengan adanya temuan ini, aset di antariksa dapat membantu memandu kapal penelitian menuju milky sea untuk dipelajari lebih lanjut.
Mengutip Engr.source.colostate.edu, para peneliti di Colorado State University selama hampir satu dekade menggunakan data untuk mengungkap “lautan susu” dengan cara yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Sebuah fenomena bioluminescent samudera yang langka dan menarik yang terdeteksi oleh sensor cahaya rendah antariksa yang sangat sensitif.
Komentar tentang post