Darilaut – Belum banyak jurnal ilmiah yang terindeks scopus internasional di Sulawesi maupun Kawasan Timur Indonesia.
Scopus berada di bawah naungan Elsevier — sebuah organisasi atau perusahaan penerbit publikasi ilmiah internasional yang berbasis di Amsterdam, Belanda, yang berdiri sejak 1880.
Sebagai pangkalan data atau database Pustaka, setiap jurnal ilmiah yang terindeks scopus telah memenuhi standar dan reputasi internasional.
Di Universitas Negeri Gorontalo (UNG) “Jambura Law Review” tercatat jurnal pertama yang memperoleh akreditasi internasional dengan terindeks scopus.
Indeksasi ini merupakan salah satu tingkatan tertinggi bagi sebuah jurnal akademik sebelum kemudian diberikan predikat Q4 hingga Q1. Akreditasi ini merupakan pencapaian tertinggi bagi Fakultas Hukum UNG dan UNG secara umum.
Raihan ini merupakan perjalanan panjang yang telah dilalui oleh Tim Jurnal dibawah koordinasi Novendri M. Nggilu (C.Dr). Jurnal Jambura Law Review (Jalrev) terbit pertama kali tahun 2019.
Telah ada beberapa jurnal yang dimiliki oleh Fakultas Hukum-UNG dan telah memperoleh akreditasi nasional hingga dipersiapkan untuk akreditasi internasional, seperti Jurnal Legalitas (JELTA), Disruption Law Journal (DILAR), Estudiante Law Journal (ESTLAW), Das Sein Jurnal Pengabdian Hukum dan Humaniora.