redaksi@darilaut.id
Sabtu, 10 April 2021
26 °c
Jakarta
27 ° Sab
27 ° Ming
27 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Tol Laut Jilid II di Indonesia Timur

18 Januari 2020
Kategori : Berita
Tol laut. FOTO: DARILAUT.ID

Tol laut. FOTO: DARILAUT.ID

Jakarta – Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Capt Wisnu Handoko mengatakan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merencanakan untuk sosialisasi ke berbagai daerah terutama di Wilayah Indonesia Timur, terkait dengan program tol laut jilid II.

Menurut Wisnu, program tol laut jilid II ini tentunya harus berbeda dibandingkan dengan sebelumnya. Tol laut ini adalah laboratorium logistik, karena bisa memperbaiki sistem logistik agar dapat berjalan dengan baik.

“Perhatian Bapak Menteri Perhubungan dan Dirjen Perhubungan Laut terhadap tol laut ini sangat luar biasa, di mana hampir setiap minggu mengadakan rapat pimpinan untuk melaporkan progress tol laut,” ujar Wisnu, saat memberikan sambutan dan pengarahan pada acara sosialisasi Strategi Peningkatan Pemanfaatan Tol Laut di Manado, Kamis (16/1).

Wisnu mengatakan, telah menyiapkan strategi peningkatan pemanfaatan program tol laut logistik khususnya di tahun 2020 melalui 5 aspek, yaitu Sumber Daya Manusia (SDM), Digitalisasi, Kapal, Pelabuhan dan Sistem Logistik.

Pertama, terkait SDM. Dengan melakukan sosialisasi kepada Pemerintah Daerah, gerai maritim dan rumah kita, serta menggelar Bimbingan Teknis IMRK (Informasi Muatan Ruang Kapal) dan aplikasi LCS (Logistic Comunication System).

Kedua aspek digitalisasi. Dengan melakukan tracking, IMRK-LCS-Phiniship, Data Analisis Zebrax, serta dengan Gojek dan Grab.

“Ini bukan sekadar membangun infrastruktur digital, tetapi juga masalah culture kita berlogistik dengan baik, dan kita tidak membebani ini kepada 1 ekosistem, tetapi Pemerintah sebagai agen perubahan yang mendorong,” kata Wisnu.

Selain itu, terdapat aspek penambahan kapal, di mana dilakukan juga penambahan trayek, pola subsidi, kepastian jadwal kapal, menggunakan Kapal Negara, BUMN, dan Swasta. Untuk aspek sistem logistik, dengan meningkatkan transparansi harga.

“Kuncinya adalah bagaimana kita mentransparansi biaya kemudian bagaimana kita menstandarisasikan biaya supaya ada suatu kepastian, dan dari sisi kami bagaimana performa kapal ini bisa kita jaga begitu juga pelabuhan,” kata Wisnu.

Menurut Kepala Seksi Tramper dan Pelayaran Rakyat Capt Hasan Sadili, manfaat kehadiran tol laut, yaitu menjamin ketersediaan barang pokok dan penting lainnya, sehingga dapat mengurangi disparitas harga pada daerah tujuan tol laut. Kemudian, terwujudnya konektivitas logistik barang sehingga bisa mencapai ke daerah T3P. Ketersediaan kapal yang terjadwal dan teratur untuk dapat mengangkut barang pokok dan barang penting lainnya dan terhubungnya konektivitas dari moda transportasi laut, darat dan udara menuju daerah hinterland.

Pelaksanaan angkutan barang di laut (tol laut) setiap tahunnya meningkat. Dimulai dari tahun 2016 program tol laut dilayani 6 kapal untuk 6 trayek dengan 3 pelabuhan pangkal dan 40 pelabuhan singgah.

Pada 2017, program tol laut ini meningkat dengan 13 kapal dan 13 trayek dengan pelabuhan pangkal dan singgah masih tetap. Tahun 2018, meningkat menjadi 19 kapal dan 18 trayek ditambah dengan 3 pelabuhan transhipment dan pangkal, serta 55 pelabuhan singgah.

Selanjutnya, pada 2019, pelayanan program tol laut meningkat dengan 19 kapal dan 20 trayek dengan penambahan menjadi 4 pelabuhan pangkal, 5 pelabuhan transhipment dan 72 pelabuhan singgah.

Tahun 2020, Ditjen Perhubungan Laut merencanakan penambahan setiap aspek program tol laut menjadi 26 kapal. Terdiri dari 14 kapal negara, 5 kapal milik PT Pelni, 5 kapal PT ASDP dan 2 kapal swasta dengan jumlah trayek sebanyak 26, 3 pelabuhan pangkal, 6 pelabuhan transhipment dan 90 pelabuhan singgah.*

Tags: Ditjen Perhubungan LautkapalKemenhubTol Laut
Bagikan1TweetBagikanKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

FOTO: BASARNAS
Berita

Tim SAR Evakuasi 138 Jenazah Korban Banjir di NTT, 49 Dalam Pencarian

10 April 2021
BNPB/BMKG
Berita

Gempa M 6,7 Guncang Jatim

10 April 2021
Siklon tropis Seroja dan Odette. TCWC-BMKG
Berita

Setelah Seroja, Muncul Siklon Tropis Odette

9 April 2021
Next Post
Kawasan Teluk Benoa. FOTO: DARILAUT.ID

Paus Terdampar di Teluk Benoa

FOTO: BPSPL PADANG - KKP

Kerangka Paus Terdampar di Pantai Silo Dijadikan Koleksi Museum

Komentar tentang post

Bandung, Indonesia
Sabtu, April 10, 2021
Mostly Cloudy
23 ° c
72%
11mh
-%
27 c 18 c
Rab
26 c 17 c
Kam
27 c 17 c
Jum
25 c 16 c
Sab

TERBARU

Tim SAR Evakuasi 138 Jenazah Korban Banjir di NTT, 49 Dalam Pencarian

Gempa M 6,7 Guncang Jatim

Setelah Seroja, Muncul Siklon Tropis Odette

Cuaca Ekstrem di Sejumlah Perairan di Indonesia

Siklon Tropis Seroja Diprediksi Meningkat 24 Jam Ke Depan

Dampak Siklon Tropis Seroja di NTT, 72 Orang Hilang

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

REKOMENDASI

2019, KKP Tangkap 27 Kapal Ikan Ilegal

Banjir Merendam Solok Selatan, Tabalong, Langsa, Banjar dan Bandung Barat

Kabupaten Sorong Selatan Deklarasi Kawasan Konservasi Perairan Berbasis Adat

Repatriasi 225 ABK Indonesia di Kapal Pesiar MSC Magnifica

Mengapa Laki-laki Paling Banyak Terinfeksi Virus Corona?

Banyak Kapal Perikanan Melakukan Pelanggaran

TERPOPULER

  • Ikan

    Ini Potensi di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan

    9 bagikan
    Bagikan 9 Tweet 0
  • Ingin Tahu Sebaran Ikan Tuna dan Cakalang di Indonesia, Ini Lokasinya

    44 bagikan
    Bagikan 44 Tweet 0
  • Enam Aplikasi Digital Nelayan Indonesia

    16 bagikan
    Bagikan 16 Tweet 0
  • Apa Itu Nilai Tukar Nelayan

    29 bagikan
    Bagikan 29 Tweet 0
  • Mengenal Ragam Hiu yang Dilindungi

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Rantai Pasok Perikanan dan Tantangan yang Dihadapi Nelayan di Indonesia

    2 bagikan
    Bagikan 2 Tweet 0
  • Kawasan Timur Indonesia Kaya Sumber Daya Ikan

    2 bagikan
    Bagikan 2 Tweet 0
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2021 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi

© 2018 - 2021 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Go to mobile version