Darilaut – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk waspada dengan kondisi cuaca buruk, ombak yang tinggi dan angin kencang.
Marten meminta kepada seluruh masyarakat yang bermukim di dekat pantai, untuk mengawasi anak-anaknya.
Kondisi ombak yang begitu tinggi, serta cuaca buruk dan angin kencang, “Saya mengimbau orang tua untuk menjaga anaknya,” kata Wali Kota Gorontalo.
“Serta meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak yang bermain di tepi pantai.”
Pada Jumat (4/8) seorang anak laki-laki berusia 12 tahun, dilaporkan terseret ombak di Pantai Pohe Kecamatan Hulonthalangi Kota Gorontalo.
Wali Kota Gorontalo bersama jajaran, dan tim gabungan dari Basarnas, BPBD, Polri, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Relawan dan juga pihak lainnya, terus berjibaku mencari anak yang hilang tersebut.
“Pencarian anak yang hilang ini, akan kami fokuskan di beberapa tempat, baik tempat terakhir korban bermain dan juga perairan yang berdekatan dengan lokasi tempat tinggal korban,” ujar Marten Sabtu (5/8).
Marten mengatakan percarian pada Sabtu sore, kondisi cuaca buruk, air keruh, serta ombak yang tinggi.
Tim mengalami kendala. Karena itu, pencarian korban tidak efektif dan dihentikan sementara.
Pada Senin (7/8) Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad anak laki-laki 12 tahun tersebut dalam keadaan meninggal dunia.
Komentar tentang post