Energi terbarukan kini mendominasi sumber pasokan baru. Pada tahun 2022 saja, 83% kapasitas baru berasal dari sumber energi terbarukan, dengan tenaga surya dan angin merupakan penambahan terbesar.
Peningkatan tersebut kunci untuk mencapai sistem energi dekarbonisasi pada tahun 2050, yang disertai dengan penurunan tajam dan drastis dalam konsumsi bahan bakar fosil, menurut laporan bersama IRENA dan WMO, “2022 Year in review: Climate-driven Global Renewable Energy Potential Resources and Energy Demand.”
Hari Energi Bersih Internasional (International Day of Clean Energy) diperingati pada tanggal 26 Januari untuk meningkatkan kesadaran dan memobilisasi tindakan guna mempercepat transisi menuju energi bersih demi kepentingan manusia dan planet ini.
Energi bersih sangat penting untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menyediakan sumber listrik yang dapat diandalkan bagi masyarakat.
Energi merupakan inti dari tantangan ganda: tidak meninggalkan siapa pun dan melindungi Bumi. Dan energi bersih sangat penting dalam solusinya.
“Transisi yang adil dan mendesak dari bahan bakar fosil yang kotor ke energi yang ramah lingkungan sangat penting untuk menghindari dampak terburuk dari kekacauan iklim dan memacu pembangunan berkelanjutan,” kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.