Darilaut – Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (KSDA) telah menerima translokasi 46 ekor aves dari BKSDA Jawa Tengah dan dan Balai Besar KSDA Jawa Timur. Satwa-satwa yang ditranslokasi dilindungi undang-undang.
Menurut Kepala Seksi Perencanaan, Perlindungan, dan Pengawetan Balai Besar KSDA Papua, Lusiana Dyah Ratnawati, semua satwa dalam keadaan sehat.
Sebelum satwa diberangkatkan ke Jayapura, kata Lusiana, kami sudah menerima hasil tes PCR avian influenza (flu burung) dan serologis, baik dari Balai KSDA Jateng maupun Balai Besar KSDA Jatim.
Lusiana mengatakan semua satwa dinyatakan negatif dari virus avian influenza. Demikian pula saat satwa tiba di Jayapura, semuanya dalam kondisi sehat.
Kepala Bidang Teknis Balai Besar KSDA Papua, Askhari Dg. Masikki, mengatakan, satwa-satwa yang ditranslokasi ini dirawat di Kandang Transit Buper Waena, dan akan diperiksa kesehatannya secara rutin oleh dokter hewan.
Satwa-satwa tersebut akan segera kami lepas liarkan setelah proses habituasi dan tes PCR kembali. Rentang waktunya paling cepat satu bulan sejak satwa-satwa tiba di Kandang Transit.
Menurut Kepala Balai KSDA Jawa Tengah, Darmanto, tujuh satwa yang ditranslokasi merupakan penyerahan dari masyarakat. Ini salah satu bentuk partisipasi masyarakat membantu pemerintah dalam upaya pelestarian satwa. Masyarakat perlu mendapatkan apresiasi yang sebesar-besarnya.
Komentar tentang post