Darilaut – Banjir dan tanah longsor melanda Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (6/2). Kejadian banjir dan tanah longsor ini dipicu hujan dengan intensitas tinggi.
Sebanyak 5 kecamatan terdampak banjir Seperti Kecamatan Genuk, Gayamsari, Tugu, Semarang Barat dan Candisari. Saat banjir terjadi tinggi muka air antara 70 cm hingga 100 cm.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memantau titik-titik yang terendam banjir. Selain genangan, BPBD menginformasikan adanya 11 titik jalan terdampak tanah longsor.
Akibat kejadian ini, satu orang hilang tertimbun tanah longsor. Kejadian ini berada di Kelurahan Jomlang, Kecamatan Candisari. Tim gabungan masih melakukan pencarian yang dinyatakan hilang tersebut.
BPBD Kota Semarang dibantu TNI, Polri, dinas sosial dan sukarelawan melakukan evakuasi warga. Di samping itu, tim gabungan ini melakukan pendataan dampak di lapangan.
Dapur umum telah beroperasi untuk melayani warga terdampak, yang berada di halaman kantor Kecamatan Gayamsari dan Kelurahan Manggangwetan.
Menampung warga terdampak, BPBD akan mendirikan tenda pengungsian dengan penerapan protokol kesehatan.
Dari hasil kaji kebutuhan, tim gabungan memerlukan 10 unit perahu karet, 10 unit mobil operasional, tenda dapur umum, pompa air dan dua alat pemotong pohon.
Komentar tentang post