Meskipun Miller cukup yakin dengan metodenya, namun tidak memiliki cara untuk memverifikasi apakah pola data tersebut benar-benar mewakili lautan susu.
Setelah mempublikasikan analisisnya bersama rekan pada tahun 2021, Miller menerima email tak terduga dari Naomi McKinnon.
Naomi adalah seorang mahasiswa kedokteran Australia yang pernah menjadi kru kapal pesiar yang berlayar pada 2019.
Setelah menyaksikan matahari terbenam pada 2 Agustus 2019, McKinnon melaporkan, bersama rekan-rekannya menyadari lautan di sekitarnya bersinar.
“Mengapa semuanya terlihat begitu mengagumkan?” kata McKinnon, menuliskan pengalamannya.
“Airnya berwarna seperti bintang yang bersinar dalam gelap.”
Laporan Miller tentang apa yang disaksikan McKinnon diterbitkan dalam Prosiding National Academy of Sciences USA.
Data ini mencakup dua bidikan yang diambil oleh kru: satu diambil dengan smartphone, dan yang lainnya dengan kamera GoPro.
Gambar-gambar tersebut memberikan pandangan sekilas tentang fenomena yang sulit dipahami.
Mereka juga mengkonfirmasi keakuratan metode pendeteksian satelit Miller—meningkatkan harapan bahwa para peneliti dapat menggunakan data satelit untuk mendeteksi Milky Seas saat terbentuk dan pergi ke lokasi untuk mempelajarinya secara langsung.
Sebelumnya, sejumlah peneliti mengungkap suatu cahaya misterius yang selalu muncul di lautan dengan jarak yang begitu luas di selatan Jawa, Samudra Hindia.
Komentar tentang post