Darilaut – Paus biru (Balaenoptera musculus) dengan panjang tubuh sekira 20 meter melintas sangat dekat di perairan Botubarani, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Teluk Tomini, pada Rabu 22 Oktober 2025, pekan lalu.
Paus biru atau blue whale ini masuk di zona interaksi berukuran 1 hektare lebih dengan pembatas tali di permukaan dan di atasnya terdapat pelampung, lantas mendekati tubir karang.
Olis Latief, Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas Perikanan (Pokmaswas) “Orca” Botubarani, bersama Mansur pemandu wisata sudah di sesi akhir pengambilan gambar dengan menggunakan pesawat tanpa awak (drone) dengan pilot Hirson Latief.
Saat itu, terdapat tiga individu hiu paus di zona interaksi. Terdengar suara keras paus biru.
Olis langsung mengarahkan agar Hirson memindahkan pengambilan gambar dengan drone yang berada di atas wisatawan dan hiu paus ke asal suara yang dikeluarkan paus biru tersebut.
“Dapat gambar (paus biru),” kata Hirson, namun baterei sudah hampir habis karena dipakai pengambilan gambar wisatawan berinteraksi dengan hiu paus, pagi itu.

Darilaut.id memperoleh video utuh yang tidak beredar di media sosial dan media lainnya untuk keperluan publikasi ilmiah.
Meski pun sudah ada beberapa informasi dan catatan paus biru pernah melintas, video Hirson yang pertama merekam hewan laut terbesar di Bumi tersebut khususnya di Teluk Tomini.




