redaksi@darilaut.id
Rabu, 10 Agustus 2022
26 °c
Jakarta
28 ° Sab
27 ° Ming
28 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Home » Tips & Trip » Travel » Ini Cara Memanggil Dugong di Alor

Ini Cara Memanggil Dugong di Alor

redaksi redaksi
6 Agustus 2019
Kategori : Berita, Travel
FOTO: KEMENPAR

FOTO: KEMENPAR

ONESIMUS La’a mengurangi laju perahu. Secara perlahan deru mesin dikurangi, kemudian dimatikan

Di perairan pantai Mali, Onesimus, pawang dugong, mulai menanggil mamalia laut yang juga dikenal dengan sebutan duyung itu.

“Bu lamoli go, mao, hao. Oooo War, Mawar cepat kesini ooo war, ada tamu dari Jakarta ni ooo,” suara Onesimus terdengar.

Tak lama berselang, dugong dengan panggilan “Mawar” ini muncul di permukaan laut.

Mamalia laut dengan nama ilmiah Dugong dugon yang bertubuh besar ini, berenang mengelilingi perahu. Dugong ini berenang di permukaan, dekat perahu. Lamanya, lebih kurang 7 sampai 10 menit.

Inilah salah satu atraksi di perairan pantai Mali. Memanggil dugong.

Keberagaman biota laut di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, yang berjuluk “Bumi Kenari” itu menjadi daya tarik wisatawan untuk melancong ke sana.

Lokasi ini tak jauh dari Bandar Udara Mali. Wisatawan bisa menyaksikan satwa pemakan lamun itu.

FOTO: KEMENPAR

Persahabatan One –sapaan Onesimus– dengan dugong menjadi daya tarik pariwisata.

Persahabatan dengan dugong, terjadi ketika One selesai menanam mangrove di pesisir pantai Pulau Sika, pulau tak berpenghuni di daerah timur laut Kawasan Konservasi Perairan Daerah (KKPD) sejak tahun 1999.

One menanam mangrove satu persatu. Setelah selesai menanam, One mengambil perahu.

One melihat dua ekor dugong berenang di samping perahu.

Seekor dugong berenang di depan perahu dan satu lagi berenang di belakang. Dua dugong ini mengantar One hingga pantai Mali.

Keesokan harinya, saat One kembali dari Sika, dua dugong tersebut kembali mengantar One.

“Hari ketiga, saya kasih lepas jangkar perahu dan tunggu. Dua ekor dugong itu muncul lalu saya mengulurkan tangan dan keduanya mencium tangan saya. Dari situ naluri dugong masuk dalam pribadi saya,” kata One.

Bila berada di perairan Mali, mendengar seruan One, dugong ini akan muncul.*

Tags: DuyungKabupaten AlorKementerian PariwisataWisata Dugong
Bagikan14Tweet7KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Ilustrasi padang lamun (Seagrass). FOTO: DARILAUT.ID
Berita

Tugas Penting Menyelamatkan Ekosistem Lamun Dunia

10 Agustus 2022
Paus sperma terdampar di Pantai Dermaga Cinta, Banyuwangi, Jawa Timur. FOTO: KKP
Berita

Paus Sperma 16,5 Meter Terdampar di Banyuwangi

10 Agustus 2022
Bulan Purnama. FOTO: DARILAUT.ID
Berita

Pekan Ini Supermoon Terakhir Tahun 2022

9 Agustus 2022
Next Post
FOTO: KEMENPAR

Jaga Kelestarian Dugong, Bupati Alor Keluarkan Aturan

FOTO: FPIK.UB.AC.ID

Banyak Karya Intelektual FPIK Universitas Brawijaya Berpotensi Paten

Komentar tentang post

Bandung, Indonesia
Rabu, Agustus 10, 2022
Mostly Cloudy
24 ° c
72%
11mh
-%
28 c 19 c
Rab
26 c 18 c
Kam
27 c 18 c
Jum
26 c 17 c
Sab

TERBARU

Tugas Penting Menyelamatkan Ekosistem Lamun Dunia

Paus Sperma 16,5 Meter Terdampar di Banyuwangi

Pekan Ini Supermoon Terakhir Tahun 2022

Hari Internasional Masyarakat Adat Sedunia: Melindungi Alam Dengan Pengetahuan Asli

Pelaksana Uji Kompetensi Wartawan Harus Penuhi Ketentuan Dewan Pers

230 Tukik Lekang Dilepas di Pantai Polewali Mandar

REKOMENDASI

ITS Distribusi Face Shield di 13 Provinsi

Nelayan di Sulawesi Utara Perlu Dukungan untuk Tes Kesehatan

Implementasi E-Navigation Untuk Keselamatan Pelayaran

Februari 2020, Nilai Tukar Perikanan Turun

Sebelum SPB Keluar, Kapal Indonesia untuk Pelayaran Internasional akan Diperiksa

Speedboat Keluar dan Masuk di Tarakan Diawasi dengan Ketat

TERPOPULER

  • Ikan

    Ini Potensi di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan

    662 bagikan
    Bagikan 274 Tweet 162
  • Kegiatan Reklamasi Masih Menimbulkan Pro dan Kontra

    30 bagikan
    Bagikan 13 Tweet 7
  • Ini Daftar 34 Trayek Tol Laut Tahun 2022

    21 bagikan
    Bagikan 9 Tweet 5
  • LIPI Bahas Ilmu Kelautan dan Kebumian

    10 bagikan
    Bagikan 5 Tweet 2
  • Kawasan Timur Indonesia Kaya Sumber Daya Ikan

    121 bagikan
    Bagikan 49 Tweet 30
  • Seperti Buatan Manusia, Ini Lubang Misterius di Dasar Laut Kedalaman 2.540 meter

    10 bagikan
    Bagikan 9 Tweet 1
  • Bencana Kekeringan Melanda Lanny Jaya

    17 bagikan
    Bagikan 16 Tweet 1
  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk