Jumat, Juni 20, 2025
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Kapal Ikan China Masih Merayau di Perairan Kepulauan Galapagos

redaksi
30 September 2021
Kategori : Berita
0
Kapal Ikan China Masih Merayau di Perairan Kepulauan Galapagos

Kapal ikan berbendera China penangkap cumi-cumi. FOTO: SEASHEPHERD/AP

Termasuk kapal yang menggunakan beberapa identitas elektronik sekaligus, beberapa kapal yang berbagi satu identitas, dan dugaan manipulasi transceiver onboard untuk mengirimkan posisi palsu.

Karena tidak mungkin untuk mengkonfirmasi identitas sebenarnya dari kapal ini tanpa mendokumentasikannya di lapangan (yang dikenal sebagai ground truthing), Ocean Warrior berlayar dari Callao, Peru pada 13 Juli untuk melacak dan mengekspos armada cumi-cumi China tersebut.

Sejumlah temuan telah didokumentasi seperti kerja paksa, penangkapan ikan illegal, rekam jejak menggunakan banyak identitas elektronik untuk menghindari organisasi pemantauan dan mematikan transponder lokasi.

Sea Shepherd juga melakukan pencegatan sebuah kapal tanker pengisian bahan bakar yang dikelola oleh afiliasi perusahaan yang dicurigai menjual bahan bakar ke Korea Utara yang melanggar sanksi PBB.

Kapal tanker pengisian bahan bakar memungkinkan armada cumi-cumi China untuk tetap berada di laut dalam waktu lama.

Dengan kondisi seperti itu, kapal perikanan tidak akan berlabuh di pelabuhan untuk mendapatkan bahan bakar. Hal seperti ini dapat meningkatkan risiko pelanggaran tenaga kerja.

Advertisement
Halaman 3 dari 3
Sebelumnya123
Tags: illegal fishingIUU FishingKapal Ikan ChinaKepulauan GalapagosSea Shepherd
Bagikan1Tweet1KirimKirim
Previous Post

200 Awak Kapal Pelaku Illegal Fishing Dipulangkan ke Vietnam

Next Post

Jeritan Nelayan Indonesia di Kapal Ikan China di Perairan Galapagos

Postingan Terkait

Ahli Meteorologi Jerman Terima Penghargaan Tertinggi Dari WMO

Ahli Meteorologi Jerman Terima Penghargaan Tertinggi Dari WMO

20 Juni 2025
Majelis Senat Akademik PTNBH Adakan Sidang Paripurna, Rektor UNG Salah Satu Narasumber

Majelis Senat Akademik PTNBH Adakan Sidang Paripurna, Rektor UNG Salah Satu Narasumber

20 Juni 2025

Ujaran Kebencian Sebagai Alat Menyebarkan Ideologi yang Memecah Belah

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Barat Daya Bandar Lampung

Kapal Pesiar MV Heritage Adventurer Bawa 115 Wisman Untuk Melihat Hiu Paus di Gorontalo

Bidang Ekologi UNG Peringkat 18 Nasional Versi SCImago Institutions Rankings

Stasiun Pengamatan Centennial Menyimpan Catatan Masa Lalu, Kini dan Masa Depan

Menyoroti Peluang dan Tantangan WMO di Usia ke-75

Next Post
Jeritan Nelayan Indonesia di Kapal Ikan China di Perairan Galapagos

Jeritan Nelayan Indonesia di Kapal Ikan China di Perairan Galapagos

Komentar tentang post

TERBARU

Ahli Meteorologi Jerman Terima Penghargaan Tertinggi Dari WMO

Majelis Senat Akademik PTNBH Adakan Sidang Paripurna, Rektor UNG Salah Satu Narasumber

Percakapan Tardigrada vs Peneliti

Ujaran Kebencian Sebagai Alat Menyebarkan Ideologi yang Memecah Belah

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Barat Daya Bandar Lampung

Kapal Pesiar MV Heritage Adventurer Bawa 115 Wisman Untuk Melihat Hiu Paus di Gorontalo

AmsiNews

REKOMENDASI

Harga Ikan di Bulan Ramadan Tidak Mengkhawatirkan

Malam Ini Basarnas Masih Lakukan Pencarian Pesawat Sriwijaya

Waspada Cuaca Ekstrem Sebelum dan Setelah Mudik Lebaran

Desember 2024 Provinsi Gorontalo Mengalami Deflasi Sebesar 0,79 persen

Angin Kencang Merusak Puluhan Rumah di Bogor dan Kendal

Topan Muifa Mendarat di Shanghai

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • kategori
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pilkada
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pilkada
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.