Darilaut – Kapal kontainer raksasa The Ever Given mengambil rute Terusan Suez dengan lancar Agustus ini. Setelah membongkar muatannya di Eropa, kapal kargo terbesar di dunia kembali melanjutkan pelayaran ke Asia.
Pada 23 Maret hingga 29 Maret 2021, kapal ini kandas dan membuat kemacetan di kanal. Ratusan kapal tak bisa melewati terusan saat kejadian itu.
Otoritas Terusan Suez (SCA) menuntut kompensasi lebih dari $900 juta untuk operasi penyelamatan dan kerugian akibat kapal raksasa ini kandas. Kemudian diturunkan menjadi $550 juta.
Hal ini membuat kapal tidak bisa langsung dapat melanjutkan pelayarannya dan menimbulkan perselisihan dengan perusahaan asuransi kapal dan pemilik kapal dari Jepang, Shoei Kisen.
Setelah negosiasi yang berlarut-larut, penyelesaian yang dirahasiakan dapat dicapai antara para pihak.
Pada Jumat (20/8) Ever Given melewati kanal dalam perjalanan dari Inggris ke China, dengan konvoi 26 kapal yang berlayar dari Laut Mediterania ke Laut Merah. Sementara 36 kapal lainnya melintasi rute sebaliknya.
Kapal Ever Given berhasil melewati terusan dalam perjalanannya menuju Laut Merah.
Terusan Suez merupakan jalur air dengan rute navigasi terpendek dan tercepat yang menghubungkan timur dengan barat.
The Ever Given, salah satu kapal kontainer terbesar di dunia, telah mengirimkan 18.300 kontainernya ke Rotterdam, Felixstowe dan Hamburg dan sekarang melakukan perjalanan ke China.
Komentar tentang post