Jakarta – Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan menemukan Kasimin (43 tahun) nelayan yang hilang sejak Jumat (26/7) dalam keadaan meninggal dunia. Nelayan asal Kabupaten Kebumen ini berhasil dievakuasi Kamis (1/8) pukul 05.30 WIB.
Kepala Basarnas Jateng Aris Sofingi mengatakan, berdasarkan kronologi kejadian, pada Jum’at pagi, korban melaut bersama orang tuanya Nawawi (60 tahun) dan Sapon (32 tahun). Saat itu, ombak cukup tinggi.
Perahu yang di tumpangi ketiga nelayan ini terhempas ombak, sehingga terbalik dan tenggelam
Dua korban, Nawawi dan Sapon dapat menyelamatkan diri karena memakai baju pelampung. Namun Kasimin tidak memakai pelampung, akhirnya tenggelam bersama perahu.
Mendapat laporan nelayan hilang, Kepala Basarnas Jateng memerintahkan Koordinator Basarnas pos SAR Cilacap Mulwahyono untuk melakukan pencarian dan pertolongan disertai peralatan SAR air.
Menurut Mulwahyono, setelah upaya pencarian selama 7 hari korban berhasil ditemukan di arah barat. Jarak dari lokasi kejadian lebih kurang 2 kilometer, tepatnya di bibir pantai Petangkuran Kecamatan Ambal.
Proses evakuasi melibatkan tim SAR gabungan. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kebumen.*
Komentar tentang post