Darilaut – Badak jawa, spesies paling langka di dunia terlihat kemunculannya di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon.
Melalui video berdurasi 4 menit 42 detik, Balai TN Nasional Ujung Kulon berhasil merekam kemunculan badak jawa. Kegiatan ini hasil monitoring dan perlindungan Badak Jawa di TN Ujung Kulon.
Badak jawa (Rhinoceros sondaicus Desmarest, 1822) merupakan spesies paling langka di antara 5spesies badak yang ada di dunia.
Menurut IUCN (International Union for Conservation of Nature, Uni Internasional untuk Konservasi Alam) badak jawa dikategorikan sebagai critically endangered dalam Red List Data Book. yang dikeluarkan oleh IUCN.
Badak jawa juga terdaftar dalam Appendix 1 Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES).
Menurut CITES badak jawa sebagai jenis yang jumlahnya sangat sedikit di alam dan dikhawatirkan akan punah.
Badak jawa juga diklasifikasikan sebagai jenis satwa dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Tumbuhan dan Satwa Liar.
Kelangkaannya menjadikan satwa ini menjadi prioritas pertama untuk diselamatkan dari ancaman kepunahan.
Pada Januari 2021, Balai TN Ujung Kulon menggelar kegiatan monitoring dan perlindungan badak jawa. Tim dari Rhino Protection Unit (RPU) unit VI Marine Patrol Balai Taman Nasional Ujung Kulon, berhasil merekam secara langsung aktivitas 1 individu Badak Jawa.
Komentar tentang post