Darilaut – Jumlah korban tewas akibat Topan (Typhoon) Yagi di Vietnam bertambah menjadi 226 orang. Hingga Kamis (12/9) malam korban hilang 104 orang.
Di Vietnam utara, sebanyak 19 juta orang terkena dampak Topan Yagi paling parah, termasuk 5,5 juta anak-anak.
Provinsi yang paling parah terkena dampak, termasuk provinsi Lao Cai, Tuyen Quang, Cao Bang, Yen Bai, Quang Ninh, Hai Phong, Ha Noi, Thai Binh, Hai Duong, Hoa Binh, Thai Nguyen dan Phu Tho.
Topan Yagi merusak sekitar 141.469 rumah, 550 fasilitas kesehatan dan 805 sekolah, sementara sekitar 400.000 rumah tidak memiliki akses ke air bersih.
Melansir Vietnamnews.vn Perdana Menteri Phạm Minh Chinh menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban tewas dan hilang, serta kepada mereka yang kehilangan rumah dan harta benda.
Setelah memeriksa upaya pemulihan di provinsi utara Yen Bai, Perdana Menteri tiba di desa Nu di provinsi Lao Cai, yang dilanda tanah longsor dahsyat. Di kawasan ini sebanyak 37 rumah tangga tertimbun longsor menyebabkan 95 orang tewas atau hilang.
Pemimpin Pemerintah melakukan inspeksi di tempat terhadap operasi pencarian, penyelamatan, dan bantuan sambil menyampaikan belasungkawa kepada para korban yang selamat.
Melewati medan berlumpur, PM mendorong tim penyelamat mencari mereka yang tersapu banjir.