Pari lontar belum termasuk biota laut yang dilindungi. Sirip pari lontar tergolong kategori super. Karena itu, harganya lebih mahal, dibandingkan dengan sirip hiu lainnya.
Sejauh ini, ekspor sirip hiu paling banyak dengan tujuan Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan. Permintaan sirip terus meningkat, namun hasil tangkapan hiu makin menurun.
Menurut Loka PSPL Sorong, harga sirip pari lontar cukup mahal. Hal ini karena kulitnya yang tipis. Sehingga kandungan hisit atau laksa dalam sirip lebih banyak.
Sirip pari lontar yang sudah kering mudah dikenali karena memiliki warna yang lebih cerah dibandingkan sirip hiu lainnya. Pari lontar memiliki dua sirip punggung dan satu sirip ekor.*
Komentar tentang post