Kamis, Juli 17, 2025
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Salju yang Tersisa di Puncak Jaya Papua

redaksi
23 Agustus 2023
Kategori : Berita, Iklim
0
Salju yang Tersisa di Puncak Jaya Papua

Tutupan es gletser di Puncak Jaya Papua, tahun 2021, hasil visualisasi BBC. GAMBAR: BBC INDONESIA

Darilaut – Salju yang ada di Puncak Jaya, Pegunungan Cartenz, Papua – Indonesia, terus mengalami pencairan. Salju abadi yang tersisa di Puncak Jaya tersebut, menuju kepunahan akibat perubahan iklim.

Fenomena ini terjadi– diduga kuat berkaitan dengan pemanasan global dan perubahan iklim yang sedang terjadi di seluruh dunia.

“Dalam beberapa dekade terakhir dilaporkan terjadi penurunan drastis luas area salju abadi di Puncak Jaya,” kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, Selasa (22/8).

Advertisement

Dwikorita menyampaikan hal ini pada seminar ilmiah dengan tema “Salju Abadi Menjelang Kepunahan: dampak Perubahan Iklim?” di Auditorium Kantor Pusat BMKG, Jakarta.

Mencairnya salju abadi di Puncak Jaya, Papua, sebagai bukti nyata bagaimana perubahan iklim memberikan dampak yang tidak baik bagi kehidupan.

Keberadaan salju abadi yang menjadi kebanggaan Indonesia itu kini terancam punah dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini tentu menjadi kehilangan yang sangat signifikan bagi bangsa Indonesia.

Melansir BBC Indonesia salju terakhir di puncak sekitar Gunung Puncak Jaya, terancam hilang pada 2026 akibat pemanasan global dan perubahan iklim, termasuk El Nino.

Buat masyarakat adat di sekitar puncak, gunung bersalju dianggap sakral. Area ini juga menjadi habitat bagi satwa langka termasuk Dingo, anjing bernyanyi dari Papua.

Halaman 1 dari 4
12...4Selanjutnya
Tags: BMKGGletserKenaikan Permukaan LautPapuaPegunungan CartenzPuncak JayaWorld Meteorological Organization
Bagikan2Tweet1KirimKirim
Previous Post

Pemerintah Sedang Mengkaji Kebutuhan Pengaturan Artificial Intelligence

Next Post

Kisah Mencairnya Salju di Puncak Jaya Papua

Postingan Terkait

Siklon Tropis di Laut Filipina Bergerak ke Luzon Utara

Siklon Tropis di Laut Filipina Bergerak ke Luzon Utara

17 Juli 2025
Bibit Siklon Tropis 99W Berkembang di Laut Filipina, 98W di Timur Palau

Bibit Siklon Tropis 90S di Samudra Hindia Berpotensi Menjadi Siklon Tropis

17 Juli 2025

Puisi “Nelayan Sangihe” Karya J.E. Tatengkeng

UNG Bahas Pemeringkatan QS World University Rankings

Fakultas Kelautan UNG Bahas Kebijakan Pembangunan Berbasis Data Ilmiah

Hutan Bukan Warisan Kolonial

Madagaskar Meluncurkan Inisiatif Senilai $7 Juta Untuk Melindungi Pesisir Dari Perubahan Iklim

UNG Matangkan Pedoman Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual

Next Post
Salju yang Tersisa di Puncak Jaya Papua

Kisah Mencairnya Salju di Puncak Jaya Papua

Komentar tentang post

TERBARU

Siklon Tropis di Laut Filipina Bergerak ke Luzon Utara

Bibit Siklon Tropis 90S di Samudra Hindia Berpotensi Menjadi Siklon Tropis

Puisi “Nelayan Sangihe” Karya J.E. Tatengkeng

UNG Bahas Pemeringkatan QS World University Rankings

Fakultas Kelautan UNG Bahas Kebijakan Pembangunan Berbasis Data Ilmiah

Hutan Bukan Warisan Kolonial

AmsiNews

REKOMENDASI

SKPT Merauke Penunjang Aktivitas Perikanan di Indonesia Timur

5 Nelayan Deli Serdang Terdampar di Malaysia

Ikuti 5 Tips Aman Ini Sebelum Melakukan Snorkeling

KKP Menangkap Pelaku Pengeboman Ikan di NTB

Setengah Juta Lebih Orang di Amerika Serikat Terinfeksi Covid-19

Letusan Mauna Loa Menarik Ribuan Wisatawan ke Pulau Big Hawaii

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • kategori
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pilkada
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pilkada
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.