Menurut Badan Meteorologi Khanun bergerak lambat dengan arah perjalanan ke utara barat laut. Tekanan udara pusat 970 hPa (hektopaskal).
Area badai dengan kecepatan angin 50 knot atau lebih berada di seluruh area 200 km (110 NM) dan area angin kencang dengan kecepatan angin 30 knot atau lebih di seluruh area 390 km (210 NM).
Khanun diperkirakan masih bergerak lambat hingga Selasa sore, dengan kekuatan siklon tropis yang berkembang ekstrem.
Perubahan lintasan perjalanan diprediksi mengarah ke barat laut hingga Rabu (9/8). Selanjutnya diperkirakan trek lintasan mengarah ke utara barat laut.
Observatorium Hong Kong mengatakan pada Selasa pukul 05.00 Badai Tropis Khanun berpusat sekitar 350 kilometer selatan Kagoshima.
Diperkirakan bergerak ke utara atau utara-barat laut secara perlahan menuju sekitar barat Kyushu Jepang hingga Semenanjung Korea.
Selama enam jam terakhir, menurut Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC), Khanun terletak 541 km selatan-tenggara Sasebo, Jepang, dan bergerak ke utara dengan kecepatan 6 km per jam (3 knot). Sistem ini diperkirakan akan kembali reintensifikasi.
Sumber: Yonhap News (en.yna.co.kr), Scout.org, Japan Meteorological Agency/JMA, Hong Kong Observatory, dan Zoom.earth/JTWC
Komentar tentang post