Menurut Fauzan ke depan perguruan tinggi harus berdampak. Hal ini dinilai sejalan dengan aktivitas UNG yang kebermanfaatan dapat dirasakan masyarakat luas.
Wamen Fauzan memberikan apresiasi atas pencapaian yang ditorehkan UNG hingga di usianya yang ke 32 tahun.
Dengan beragam pencapaian tersebut, Fauzan menilai UNG merupakan kampus yang memiliki tanda-tanda kehidupan akademik yang sangat bagus.
“Begitu pula iklim akademiknya yang terbangun dengan normal, indikasinya jelas yakni prestasi-prestasi yang telah dicapai oleh UNG selama ini,” kata Fauzan.
Rektor UNG, Eduart Wolok mengatakan bahwa UNG harus memperkuat nilai-nilai tata kelola yang baik dan pengabdian yang nyata.
“UNG harus menjadi kampus yang berdaya saing, Oleh karena itu tonggak sejarah harus di tegakkan,” ujar Eduart.
Eduart mengatakan UNG dapat lebih memaksimalkan kebermanfaatan Teluk Tomini. UNG juga telah mengupayakan revolusi teknologi digital dan memperkuat kepemimpinan regional.
Rektor berharap seluruh fakultas memaksimalkan partisipasi dosen dalam kegiatan tridarma guna meningkatkan kualitas dan dampak pendidikan kepada masyarakat.
Turut hadir dalam acara tersebut Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) dan guru besar serta sivitas akademika UNG.