Darilaut – Puluhan rumah hanyut dan mengalami kerusakan akibat banjir bandang di Kabupaten Pati (Jawa Tengah). Banjir juga terjadi di Kepulauan Sula (Maluku Utara), Kabupaten Buol (Sulawesi Tengah) dan Kabupaten Padang Lawas Utara (Sumatera Utara).
Hujan deras mengguyur wilayah Lereng Gunung Muria yang menjadi hulu beberapa sungai, sejak Rabu (13/7) malam hingga Kamis (14/7) dini hari. Hujan deras yang berlangsung semalaman itu membuat tanggul beberapa sungai kehilangan kemampuan menampung debit air yang terus naik.
Akibatnya, tanggul jebol dan airnya melimpah ke permukiman penduduk. Saat kejadian tengah malam itu, terdapat sejumlah rumah yang hanyut terbawa arus banjir bandang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati bersama unsur pemerintah Kabupaten Pati turun ke lokasi, dan menemukan beberapa titik tanggul yang jebol.
BPBD Kabupaten Pati menemukan ada satu titik tanggul sungai yang jebol dengan panjang kurang lebih 25 meter di Desa Bulumanis Kidul. Akibatnya 6 rumah hanyut dan 11 rumah rusak ringan hingga sedang.
Sementara di Desa Tunjungrejo, sebanyak 7 rumah warga lenyap tersapu banjir bandang setelah tanggul Sungai Sat jebol, sedangkan 7 rumah lainnya mengalami rusak berat.
Tanggul itu sebelumnya pernah jebol pada Senin (27/6) dan telah diperbaiki. Namun hujan deras yang mengguyur Kamis (14/7) tengah malam itu menyebabkan kerusakan kedua.





Komentar tentang post