SAMPAI saat ini, belum ada kejelasan penyelesaian kasus kapal pesiar MV Caledonian Sky yang kandas di Kawasan Konservasi Perairan Raja Ampat, Papua Barat, Maret 2017 lalu.
Hal ini disampaikan Asisten Deputi Bidang Keamanan dan Ketahanan Maritim, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Basilio Dias Araujo dalam acara pembukaan National Workshop on IMO Liability and Compensation Convention 18 – 21 September 2018 di Legian, Bali.
Peristiwa kapal Caledonian Sky menabrak terumbu karang di kawasan konservasi Raja Ampat, terjadi pada Sabtu, 4 Maret 2017, pukul 12.41 Waktu Indonesia Timur. Lokasinya berada di Pulau Manswar Distrik Meos Manswar Kabupaten Raja Ampat.
Kepulauan Raja Ampat telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Perairan melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 36/KEPMEN-KP/2014. Sehingga kejadian kandasnya kapal pesiar tersebut menjadi perhatian serius pemerintah pusat maupun daerah mengenai pentingnya peraturan tentang rencana zonasi di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil sebagai acuan dalam pengelolaan wisata bahari.
Kronologi kejadian, kapal pesiar Caledonia Sky membawa kru kapal sebanyak 79 personil dan penumpang 102 orang dari berbagai negara. Setelah menabrak karang, kapal ini baru bisa keluar setelah air pasang tinggi. Akibat kandasnya kapal ini, terumbu karang mengalami kerusakan.
Tim gabungan penanganan kasus kandasnya kapal Caledonian Sky melakukan survei lokasi. Dalam tim survei ini termasuk pemerintah dan pihak asuransi kapal. Luas wilayah survei meliputi luasan 22.060 meter persegi. Metode penentuan luas wilayah survei merupakan hasil kesepakatan bersama tim ahli nasional (LIPI) dan tim asuransi dari SPICA.
Hingga kini, kasus itu belum ada penyelesaian. Karena itu, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman menggandeng Lembaga International Matirime Organization (IMO) –organisasi yang berbasis di London, salah satunya dengan menggelar workshop untuk peningkatan kapasitas para pejabat dan masyarakat yang menangani kasus-kasus tumpahan minyak dan tabrakan karang.*
Komentar tentang post