Darilaut – Gempabumi dangkal yang berada di darat mengguncang Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah pada Sabtu (10/7), pukul 14.57 Wita.
Gempa dengan magnitudo (M)4,1 ini sempat membuat panik warga Kota Palu. Guncangan kuat yang dirasakan menyebabkan warga Kota Palu sempat panik dan keluar rumah.
Gempa juga dirasakan sedang oleh warga di Kabupaten Sigi, dan sempat membuat mereka panik hingga keluar rumah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu menginformasikan belum ada laporan kerusakan hingga berita ini dirilis. Pihaknya masih melakukan pemantauan situasi di lapangan dan melaporkan kondisi sudah mulai kondusif.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan parameter gempa M4,1 dengan pusat gempa berada di darat 9 km arah selatan Kota Palu. Gempa di kedalaman 7 km.
BMKG juga melaporkan gempa tidak berpotensi tsunami.
Selang satu jam setelahnya, tepatnya pukul 16.36 waktu setempat, BMKG melaporkan adanya gempa susulan dengan magnitudo (M)2.7. Pusat gempa susulan berada di darat 10 km arah selatan Kota Palu.
Hasil identifikasi BMKG ini merupakan gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Sesar Palu Koro. BMKG mencatat kekuatan gempa dengan skala MMI di Palu dan Sigi berada pada III – IV MMI.
Menurut analisis inaRISK, Provinsi Sulawesi Tengah memiliki potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi. Sebanyak 13 wilayah administrasi setingkat kabupaten dan kota atau seluas 416.501 hektar berada dalam potensi bahaya tersebut.
Komentar tentang post