Minggu, November 16, 2025
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Kendala Industri Galangan Kapal Karena Tingginya Bea Masuk Komponen

redaksi
2 September 2019
Kategori : Berita
0
Kendala Industri Galangan Kapal Karena Tingginya Bea Masuk Komponen

Prototipe kapal untuk tol laut dalam Pameran Inamarine 2019. FOTO: DARILAUT.ID

SALAH satu kendala yang dihadapi industri galangan kapal saat ini karena tingginya bea masuk komponen, yakni 5 persen hingga 12,5 persen.

Ditambah lagi dengan pajak pertambahan nilai (PPN). Hal ini yang menyebakan harga jual kapal menjadi mahal.

Awalnya, bea masuk itu untuk melindungi dan mendorong investasi industri komponen kapal di Indonesia. Namun, kenyataannya hingga kini hanya 30 persen komponen kapal yang diproduksi lokal, sedangkan sisanya impor.

Berdasarkan hasil pemetaan Iperindo selama 2 tahun terakhir, terdapat 115 komponen kapal yang belum diproduksi di dalam negeri dan perlu diberikan kelonggaran impor. Usulan ini telah disampaikan Iperindo kepada Kementerian Perindustrian selaku pembina industri galangan kapal.

Menurut Ketua Umum Iperindo (Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Sarana Lepas Pantai) Eddy Kurniawan, pelonggaran impor ini bersifat sementara guna memberikan kesempatan kepada industri galangan memperkuat daya saing, sehingga produksi kapal meningkat dan akhirnya menarik minat investor komponen.

“Kami menunggu kebijakan pemerintah untuk menurunkan bea masuk komponen menjadi nol persen. Ini diperlukan, impor kapal saja bea masuknya sudah nol persen,” kata Eddy seperti dikutip Bulettin IPERINDO No 02/VII/2019.

Selain bea masuk, bunga bank yang tinggi masih menjadi masalah klasik bagi galangan kapal. Saat ini, bunga bank yang harus ditanggung perusahaan galangan sekitar 12 persen, lebih tinggi dibandingkan negara-negara tetangga yang hanya satu digit.

Halaman 1 dari 2
12Selanjutnya
Tags: Industri PerkapalanIperindoMaritimPameran Perkapalan
Bagikan6Tweet3KirimKirim
Previous Post

Iperindo: Indonesia Butuh Kapal

Next Post

Pameran INAMARINE 2019 dan Tantangan Industri Perkapalan Indonesia

Postingan Terkait

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Kupang

16 November 2025
Bibit Siklon Tropis 99W Berkembang di Laut Filipina, 98W di Timur Palau

Bibit Siklon Tropis 98S bergerak di Selatan Jawa

16 November 2025

Lebih Dari 20 Orang Tertimbun Tanah Longsor di Kabupaten Cilacap

Lewat Fun Run Forum Pemred Gaungkan Good Journalism

Bibit Siklon Tropis 98S Terletak di Selatan Barat Daya Bengkulu

Bibit Siklon Tropis 97S Bergerak di Selatan Pulau Sumba, NTT

WHO: Krisis Iklim Itu Krisis Kesehatan, Lembaga Filantropi Janjikan $300 Juta Untuk Solusi

Inovasi Pendanaan Iklim Melalui Obligasi Akan Membantu Kesenjangan Data Cuaca

Next Post
Iperindo: Indonesia Butuh Kapal

Pameran INAMARINE 2019 dan Tantangan Industri Perkapalan Indonesia

Komentar tentang post

TERBARU

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Kupang

Bibit Siklon Tropis 98S bergerak di Selatan Jawa

Lebih Dari 20 Orang Tertimbun Tanah Longsor di Kabupaten Cilacap

Lewat Fun Run Forum Pemred Gaungkan Good Journalism

Bibit Siklon Tropis 98S Terletak di Selatan Barat Daya Bengkulu

Bibit Siklon Tropis 97S Bergerak di Selatan Pulau Sumba, NTT

AmsiNews

REKOMENDASI

Indonesia – Malaysia Bahas Penangkapan Kapal Ikan

Fakultas Sastra UNG Komitmen Untuk Peningkatan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Januari – Juli 2019, Petugas Gagalkan 39 Kasus Penyelundupan Benih Lobster

(Prebunking) Universitas Negeri Gorontalo Kandidat Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum

Dulu Limbah, Sisik Ikan Diekspor ke Jepang dan India

Banjir Melanda 8 Desa di Konawe Utara

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pilkada
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pilkada
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.