Darilaut – Hasil tangkapan ikan tuna jenis madidihang atau yellowfin tuna, makin menurun di perairan Teluk Tomini.
“Tangkapan ikan tuna di Teluk Tomini menurun, kami sudah ke Pangkalaseang dan Pulau Mangoli,” kata pengurus kapal penangkap ikan tuna di Gorontalo Feri Ishak, Jumat (13/8).
Wilayah penangkapan Pangkalaseang berada di perairan Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah dan Pulau Mangoli berada di Maluku Utara.
Biasanya, kata Ishak, ikan tuna selalu ada yang ditangkap hanya di Teluk Tomini. Kini, lokasi penangkapan makin jauh, di Laut Maluku.
Meskipun Laut Maluku masih berada di Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) RI 715, sama seperti di Teluk Tomini, namun untuk ke lokasi ini membutuhkan biaya operasional yang besar dan waktu yang lebih lama untuk sekali melaut.
Dengan berpindahnya wilayah penangkapan ikan (fishing ground) biaya juga bertambah. Bila sudah ke lokasi yang jauh tidak ada hasil tangkapan ikan, banyak yang merugi.
Menurut Ishak, sejumlah kapal perikanan di Gorontalo yang khusus menangkap tuna belum beroperasi karena ikan di Teluk Tomini berkurang.
“Sekarang ini turun melaut selama dua minggu, syukur bisa balik modal,” ujar Ishak.
Kapal penangkap ikan tuna di Gorontalo bervariasi 12 sampat 25 GT (Gross tonnage). Biaya pengoperasian kapal tergantung lokasi penangkapan ikan.
Komentar tentang post