redaksi@darilaut.id
Selasa, 17 Mei 2022
26 °c
Jakarta
28 ° Sab
27 ° Ming
28 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Home » Orca » Paus Pembunuh Palsu, Melon dan Spinner Dolphin Melintasi Kupang

Paus Pembunuh Palsu, Melon dan Spinner Dolphin Melintasi Kupang

redaksi redaksi
6 November 2018
Kategori : Orca
Laut Sawu

Mamalia laut melintasi perairan Desa Sulamu, Kupang di TNP Laut Sawu. FOTO-FOTO: DOK. BKKPN KUPANG

Kupang – Sejumlah mamalia laut terlihat melintasi Taman Nasional Perairan (TNP) Laut Sawu di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Tim Monitoring biota laut dilindungi TNP Laut Sawu, awal November ini, mencatat spesies yang melintas masing-masing False Killer Whale, Melon Headed Whale dan Spinner Dolphin.

False Killer Whale (Pseudorca crassidens) dikenal dengan nama Indonesia paus pembunuh palsu. Melon Headed Whale (Peponocephala Electra) Paus berkepala melon dan Spinner Dolphin (Stenella longirostris) atau lumba-lumba paruh panjang.

Laut Sawu

Laut Sawu

Laut Sawu

Berdasarkan hasil dokumentasi tim Monitoring TNP Laut Sawu, mamalia laut terlihat di perairan Desa Sulamu Kabupaten Kupang bergerak secara rombongan.

Kepala Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang, Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Ir Ikram M Sangadji MSi mengatakan, kawasan TNP Laut Sawu sebagai koridor penting bagi perlintasan 22 spesies mamalia laut. Mamalia laut ini terdiri dari 14 spesies paus, tujuh spesies lumba-lumba dan satu spesies dugong.*

 

Tags: BKKPN KupangLaut SawuMamalia laut
Bagikan11Tweet6KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Lumba-lumba yang diusulkan sebaga spesies baru, Lumba-lumba hidung botol Tamanend, di sepanjang pesisir Georgia. FOTO: NOAA FISHERIES
Berita

Ilmuwan Usulkan Lumba-lumba Hidung Botol di Pantai Timur Amerika Serikat Spesies Berbeda

14 Mei 2022
Sekelompok lumba-lumba Irrawaddy di Danau Songkha, Thailand. FOTO: BANGKOKPOST.COM
Berita

Terancam Punah, Populasi Lumba-lumba Irrawaddy di Thailand Mengkhawatirkan

3 Mei 2022
paus bungkuk
Berita

International Noise Awareness Day: Ilmuwan Ingatkan Kebisingan dan Polusi Suara di Laut

26 April 2022
Next Post
Kelelawar

Mempertahankan Ribuan Kelelawar di Kawasan Mangrove Olibu, Teluk Tomini

Sampah plastik

Ikan yang Makan Mikroplastik Membahayakan Manusia

Komentar tentang post

Bandung, Indonesia
Selasa, Mei 17, 2022
Mostly Cloudy
24 ° c
72%
11mh
-%
28 c 19 c
Rab
26 c 18 c
Kam
27 c 18 c
Jum
26 c 17 c
Sab

TERBARU

Bibit Siklon Tropis 91P Tumbuh Dekat Vanuatu

Gelombang Panas dan Badai Petir Melanda Eropa Barat

Bulan Darah Terlihat Saat Peristiwa Gerhana

Akan Dikirim ke Manado, KKP Proses Hukum 4.030 kg Sirip Hiu di Baubau

Dua Kapal Rusak Mesin di Perairan Batam

Gunung Awu di Pulau Sangihe Level III

REKOMENDASI

Tumpahan Minyak Pantai Utara, Pertamina Kerahkan 7 Lapis Proteksi Agar Tak Meluas

Pengungsi Gempa dan Tsunami di Palu 16.732 Orang

Vaksinasi Bagi Masyarakat Maritim Capai 85%

Sejarah Pengelolaan Kawasan Gili Matra

Catatan BMKG Mengenai Pertumbuhan Siklon Tropis di Wilayah Indonesia

Sunset Berjenjang Dari Pulo Cinta di Teluk Tomini

TERPOPULER

  • Komet ISON ini diambil dengan teleskop nasional TRAPPIST di Observatorium La Silla ESO pada 15 November 2013. FOTO: TRAPPIST/E. Jehin/ESO/SPACE.COM

    Kisah Komet ISON yang Hancur Berkeping-keping dan Meredup

    3 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Sekolah Virtual Mengamati Benda Langit dengan Teleskop Terbesar di Dunia

    3 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Dr Hawis Madduppa Ahli Keanekaragaman Hayati Laut IPB University Wafat

    3 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Teknologi Penginderaan Jauh untuk Riset Kelautan

    32 bagikan
    Bagikan 13 Tweet 8
  • Tahun 2022, Pulau Jawa Paling Banyak Kejadian Bencana Alam

    6 bagikan
    Bagikan 2 Tweet 2
  • Bencana Alam Tahun 2022, Lebih Dari 1 Juta Jiwa Mengungsi

    22 bagikan
    Bagikan 9 Tweet 6
  • Kuda Laut, Ikan yang Dipercaya Dapat Menyembuhkan Berbagai Penyakit

    160 bagikan
    Bagikan 68 Tweet 38
  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk