Jakarta – Seekor dugong (Dugong dugon) berukuran panjang 110 sentimeter terjerat jaring nelayan di perairan Tanjung Lesung, Desa Cipanon, Tanjung Jaya Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Petugas Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (KSDA) Jawa Barat bersama Balai KSDA Jakarta dan Lembaga Konservasi (LK) PT Taman Impian Jaya Ancol (TIJA) berhasil menyelamatkan dugong yang diperkirakan berumur 5-6 bulan itu.
Drh Yus Anggoro dari LK PT TIJA pertama kali mendengar informasi ini dari masyarakat pada 24 Oktober. Selanjutnya pihak LK PT TIJA berkoordinasi dengan Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati (KKH) dan Balai KSDA Jakarta, serta Balai Besar KSDA Jawa Barat mengenai rencana evakuasi dan penyelamatan bayi duyung tersebut.
Pada 25 Oktober, petugas Polhut Balai KSDA Jakarta dan Balai Besar KSDA Jabar Seksi wilayah Serang dan tim dokter hewan LK PT TIJA melakukan penyelamatan bayi duyung tersebut.
Dugong ini dievakuasi ke sarana karantina di LK PT TIJA. Di beberapa bagian tubuh dugong ini terdapat banyak goresan luka karena terkena jaring nelayan.
Setelah dilakukan pemeriksaan diputuskan bayi duyung tersebut dibawa ke LK TIJA untuk mendapatkan perawatan. Beberapa hal yang menjadi pertimbangan bayi duyung tidak langsung dilepas kembali ke laut.
Komentar tentang post